Mengenal Lebih Dekat dengan Rakhma Lutfita, Selebgram dari Purbalingga
Di zaman sekarang yang serba digital, membuat semakin mudah orang dalam mencari penghasilan dari internet. Entah itu dari blog, e-commerce maupun dari media sosial. Dan yang paling mudah dilakukan ialah dari media sosial, entah itu Facebook, Twitter atau Instagram.
Mengenal Lebih Dekat dengan Rakhma Lutfita |
Dan saat ini media sosial yang paling hits di kalangan milenial ialah Instagram. Tak heran, zaman sekarang melahirkan banyak para seleb dari Instagram atau yang sering kita kenal Selebgram. Seperti halnya dari Purbalingga, Jawa Tengah, juga memiliki seorang selebgram muda, cantik dan penuh bakat. Tentu kita semua sudah kenal, bukan? Dia adalah Rakhma Lutfita. Seorang gadis muda yang penuh talenta dan memiliki followers Instagram sampai 71K.
Baca juga: 3 Akun Instagram yang Menginspirasi
Wow, sungguh prestasi luar biasa, masih muda tetapi sudah memiliki puluhan ribu followers. Tentunya banyak yang penasaran dong, bagaimana profil atau biografinya? Yuk, simak di bawah ini.
Profil Rakhma Lutfita, Selebgram dari Purbalingga.
Instagram @rakhmalutfita |
Rakhma Lutfita seorang gadis tulen dari Purbalingga, ia lahir pada tanggal 10 Juni 2000. Merupakan anak ketiga dari lima bersaudara. Dan mereka itu perempuan semua lho. Sungguh ramai dan asyik banget, ya. Punya saudara perempuan semua.
Rakhma sedari kecil sudah aktif, dia sering jatuh, kejedot, dan lainnya. Dia masuk Sekolah Dasar (SD) di usia 4 tahun, di SD Negeri 2 Karangreja, Kutasari pada tahun 2004. Setelah lulus, dia melanjutkan ke jenjang berikutnya di SMP Negeri 1 Kutasari pada tahun 2011, dan meneruskan ke SMK YPT 2 Purbalinga pada tahun 2013, yang lulus pada tahun 2017. Sungguh masih belia usianya.
Rakhma tergolong murid yang aktif, dia mengikuti beberapa ekstrakuriler seperti Pramuka, Pencak Silat Merpati Putih, sejak kelas 1 SMP. Selanjutnya diteruskan saat di SMK YPT 2 dan ditambah lagi keaktifan lain sebagai Bantara, Master of Ceromony (MC), dan Palang Merah Remaja (PMR). Kemudian setelah dia lulus dari YPT, karena masih berusia 16 tahun dan belum memiliki KTP, dia bekerja di salah satu toko baju selama 1 bulan. Resign dari toko baju, mencoba peruntungan di Industri Rambut Palsu (Wig) di PT Yuro Mustika di bagian jahit. Namun nasib belum menentukan, Rakhma hanya bertahan selama 1 bulan.
Akan tetapi semangatnya tak patah arang, Rakhma terus berusaha untuk mendapatkan penghasilan, sehingga dia bekerja di Rumah Makan Laut Biru yang terletak di Kawasan Objek Wisata Bojongsari (Owabong). Tapi lagi-lagi, belum nasibnya, dia hanya bisa bekerja selama 3 bulan. Beruntungnya dia juga sudah mulai aktif menjadi MC di berbagai acara yang ada di Purbalingga. Dan yang membahagiakannya lagi, dia sudah menginjak usia 17 tahun, sehingga bisa membuat Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Setelah mengantongi KTP, Rakhma terus dan lanjut untuk berkarya, dia mencoba menjadi penyiar radio di Suara Braling Sakti (SBS) FM. Serta tak ketinggalan juga tetap menjadi MC yang hits di Purbalingga.
Dengan menjadi penyiar radio di SBS FM, Rakhma mulai mengepakkan sayapnya untuk meniti karir. Bahkan dia juga mendapatkan SK untuk menjadi anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) dalam pemilu Gubernur pada awal tahun hingga bulan Juni 2018 dan Pemilu tahun 2019. Masih sangat muda sudah dipercaya menjadi anggota PPS. Mantap banget, kan?
Instagram @rakhmalutfita |
Menjadi seorang penyiar di radio SBS merupakan suatu keberkahan tersendiri bagi Rakhma. Karena dari situ, Rakhma menemukan jati dirinya yang sesungguhnya. Membuat dia lebih percaya diri, lebih banyak tawaran untuk menjadi MC di event-event besar dan makin banyak yang mengenalnya. Bekerja sebagai seorang penyiar, baginya ialah passion yang selama ini cocok dan sesuai dengan bakatnya yang aktif berkomunikasi. Sehingga untuk meneruskan bakatnya, setelah 1 tahun bekerja menjadi penyiar, dia resign, kemudian bekerja menjadi talent dalam pembuatan film pendek ngapak Cingire yang ada di Kebumen dengan Channel Youtube Deedeka. Berhubung jaraknya jauh dari Purbalingga, dan banyak tawaran job untuk MC yang tidak bisa ditinggalkan, akhirnya Rakhma memutuskan untuk berhenti menjadi talent di film tersebut. Ia hanya bisa bertahan selama 3 bulan.
Baca juga: 5 Inspirasi dari Youtuber Kece Membuatmu Ingin Segera Upload Video ke Youtube
Ditambah lagi, selain job MC, Rakhma juga sudah diterima di Satelit TV sebagai freelance presenter. Dan itu dijalani selama kurang lebih 3 bulan juga. Yang kemudian dia sibuk menjalani sebagai seorang MC kondang di Purbalingga, yang pada akhirnya membawa dia menjadi bagian dari Dinkominfo Purbalingga.
Selain itu dia juga sudah aktif Instagram sejak tahun 2016. Awal menggunakan media sosial tersebut postingan fotonya hanya dilike di bawah 100 orang, berbeda jauh dengan saat ini, yang sekali posting bisa mendapatkan ribuan like dan ratusan komentar.
Perjalanan menjadi selebgram juga tidak mudah. Banyak suka dan duka yang terus menyelimutinya. Tetapi semenjak menjadi seorang penyiar radio, Rakhma mulai aktif membagikan foto-fotonya di Instagram. Belum lagi, dia yang pecinta sepak bola alias menjadi Fans dari PERSIB Bandung, foto yang dipostingnya sering direpost oleh akun-akun Fans PERSIB. Sehingga banyak yang memfollow akun @rakhma_lutfita .
Tak jarang juga Rakhma mendapat sindiran yang ngenes dari akun-akun lawan PERSIB atau Fans dari musuh-musuh PERSIB. Membuat hatinya down dan merasa tak ingin bermain media sosial lagi. Tetapi dukungan dari sahabat-sahabat baiknya yang terus mensupport, hingga akhirnya Rakhma bertahan. Membiarkan semua yang nyinyir itu sebagai cambuk dalam berkarya dan berkreasi.
Bertahan dari berbagai komentar-komentar negatif dan orang-orang yang kurang suka dengan dirinya, membuat hatinya kuat seperti baja. Komentar negatif atau nyinyiran tersebut hanya dianggap angin lalu, selama postingan itu hal positif, Rakhma akan tetap semangat. Karena dia yakin dan percaya, bahwa selama memposting hal-hal yang positif, nantinya akan bermanfaat juga bagi orang yang banyak. Maka tak heran juga, saat ini Rakhma sering diajak kerja sama untuk berbagai promosi. Baik itu tempat wisata, tempat makan, seputar fashion, event dan lain-lainnya. Dengan begitu, Instagram bisa untuk menghasilkan pundi-pundi rupiah. Jadi, Instagram, bukan hanya untuk pamer foto, tapi juga bisa untuk mendapatkan hasil, asal kita mau konsisten dan merawat akun Instagram kita dengan cara rajin posting sesuatu yang berfaedah.
Dan saat ini juga sudah diterima kerja juga di Dinkominfo Purbalingga. Hal itu juga karena dia yang aktif berbicara, mudah bergaul dan supel. Oh ya, Rakhma juga sudah memiliki akun Channel Youtube yang bisa menceritakan tentang tempat wisata, makan di mana atau hal-hal menarik lainnya. Teman-teman bisa langsung subscribe di Rakhma lutfita, biar tidak ketinggalan info menarik dan up to date.
Instagram @rakhmalutfita |
Sungguh luar biasa sibuknya, tetapi dengan begitu, dia juga tetap semangat untuk menimba ilmu. Terbukti saat ini Rakhma Lutfita sedang menjalani pendidikan Semester Tiga Prodi Administrasi Negara di Universitas Terbuka, Purwokerto. Mantap punya, bukan? Dia bisa membagi waktu untuk bekerja, kuliah, aktif di media sosial dan lainnya. Benar-benar berbakat, memang super gadis yang satu ini.
Okay, itulah sekelumit tentang profil Rakhma Lutfita yang saat ini dikenal sebagai Selebgram Purbalingga. Meski sudah terkenal, yang terpenting bagi Rakhma ialah tetap rendah hati dan berusaha untuk tetap tersenyum kepada setiap orang, meski hatinya hancur luluh lantak berkeping-keping.
Karena dia yakin, bahwa setiap senyum yang ditebarkan, akan membuatnya bahagia. Karena sejatinya kebahagiaan ialah ketika membuat orang-orang di sekitar kita bahagia dengan hadirnya kita.
Terima kasih sudah membacanya. Salam hangat dan manis. :)
Selalu senang membaca kisah para anak muda yang punya semangat tinggu, pantang menyerah, dan selalu mengupgrade dirinya. Kisah Rakhma ini bisa menjadi inspirasi untuk para generasi muda nih agar tetap berusaha dan tidak putus asa dalam mengejar impiannya. Terima kasih sharingnya, Mbak.
ReplyDeleteWah yang muda yang berkarya ini mah ya Mba, daerahnya eyangku nih Purbalingga. Keren perjuangannya, anak muda memang harus punya semangat macam ini yaa
ReplyDeleteKeren ya mba Rakhma ini, sudah selegram sibuk juga dengan dunia pekerjaan dan kuliah juga di lokasi yang berbeda, semoga kiprahnya semakin bersinar dan tetap rendah hati
ReplyDeleteKisah seperti ini membuatku kembali semangat. Meskipun kesibukan rumah tangga kadang tidak pernah dianggap prestasi, ada hal penting yang aku dapat dari tulisan mba Ery ini.
ReplyDeleteFokus memanfaatkan waktu yang ada, anggap sikap orang yang tidak menyukai proses kita sebagai cambuk semangat, dan sukses selalu butuh waktu. Tidak instan.
Wihh, masih muda banget. Ini seumuran ponakanku, tapi dia baru kuliah semester 3. Pengalamannya udah banyak, anaknya keliatan aktif dan percaya diri. Dua yang terakhir itu emang kunci sih, anak jaman now harus aktif mencari peluang dan percaya diri.
ReplyDeleteMasih muda banget ya kelahiran tahun 2000 tapi semangatnya luar biasa apalag iperjuangan kerjanya sebelun dapat KTP. Dari seorang penyiar akhirnya jadi selebgram
ReplyDeleteKuncinya tetap rendah hati dan terus memposting hal-hal positif ya Kak. Inspiratif, semoga banyak anak muda lain yg juga inspiratif begini, bisa memperkenalkan potensi kota masing-masing juga, jd contoh yg baik buat anak remaja lain. Keren!
ReplyDeleteDuuuh aku bacanya jadi ikut semangat iiih. Kebayang hari²nya atur waktunya keren banget nih. Abis ini, ke sana, ke sini...
ReplyDeleteSemoga sehat dan sukses terus yaa...
Cantik
ReplyDeleteAlalagi kalau senyum
Gigi gingsulnya uh
Kalau pose peace bisabisa aku salah tafsir
Jadikan aku yang kedua
Keren banget, ini namanya yang muda yang berkarya :)
ReplyDeleteSaat ini anak muda memang harus punya kemampuan untuk berikan pengaruh positif bagi masyarakat ya
luar biasa aktif banget ya kak, dengan berbagai pekerjaan dan profesi yang dijalankan. Semuanya bisa dikerjakan seiring dan sejalan/. PAsti kudu super banget dalam membagi waktu supaya semua bisa dikerjakan dengan baik
ReplyDeletemantap mbak rakhma
ReplyDelete